Direction

Jadilah Kader Sejati Untuk IPM

SCM Music Player

Sabtu, 22 Januari 2011

Tawuran Antar Pelajar Tanggung Jawab Kita Bersama

Jakarta - Sangat disayangkan apabila pelajar sehari-harinya hanya diisi dengan tawuran, tawuran antarpelajar terjadi di beberapa tempat di awal tahun 2011 ini. Diantaranya pada (16/1) beberapa waktu yang lalu terjadi tawuran antarpelajar SMA di Bogor, Jawa Barat. Kemudian juga tidak berselang beberapa lama pada (20/1) kemarin terjadi lagi tawuran antarpelajar SMK di Bogor, Jawa Barat dan dalam waktu yang sama juga terjadi tawuran pelajar SMP dijalan Latumenten, Jakarta Barat. Inilah realitas perilaku kekerasan pelajar yang ada di negeri ini.
Perilaku kekerasan ini merupakan sikap pelajar yang kurang tersentuh oleh sistem pendidikan kita, demikian kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) Slamet Nur Ahmad Effendy saat ditemui di kantornya di Menteng Raya 62 Jakarta Pusat. Lanjut Slamet, maraknya perilaku kekerasan oleh pelajar karena Kebijakkan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) yang tak memihak pelajar, yang tidak berdasarkan basic needed pelajar, kebijakkan yang dibuat hanya berdasarkan kebutuhan penguasa tanpa melihat dan melakukan survei apa-apa saja kebutuhan pelajar.
Di tempat yang sama, Ketua Advokasi PP IPM Nasrullah juga menyerukan agar Pemerintah segera melakukan reformasi di Bidang Pendidikan. Perlu adanya langkah-langkah strategis yang diambil Pemerintah untuk mencegah tambah meluasnya perilaku menyimpang pelajar. Seperti penguatan pendidikan karakter di dalam setiap proses pengajaran dan interaksi sosial di sekolah dan masyarakat. Tetapi pendekatannya bukan pendidikan gaya bank yang memposisikan pelajar sebagai obyek yang harus menerima apa adanya yang diajarkan oleh guru, tetapi lebih pada pembangunan kesadaran kritis pelajar agar mampu memahami dan mempertanggungjawabkan apa saja yang dikerjakannya.
Ada beberapa hal yang menjadi rekomendasi PP IPM terkait dengan maraknya tawuran pelajar, yaitu: (1) Pemerintah sebagai penanggung jawab dalam pemenuhan hak-hak pendidikan rakyat Indonesia khususnya pelajar harus segera meninjau ulang program-program pengembangan pendidikan yang selama ini dilakukan. Apakah sudah sesuai dengan kebutuhan pelajar atau belum, (2) Pemerintah harus segera merumuskan langkah-langkah strategis yang ideal untuk pengembangan pendidikan yang dapat mencegah maraknya perilaku kekerasan di kalangan pelajar, (3) Masyarakat sebagai kelompok besar yang merupakan tempat berinteraksi pelajar juga harus ikut memerhatikan perilaku pelajar agar tidak menyimpang, dan (4) Kepada orang tua sebagai bagian terpenting dalam hidup pelajar sebagai anak harus selalu bergaul atau berinteraksi secara baik kepada pelajar untuk mengetahui masalah mereka dan mencegah perilaku menyimpang seperti tawuran pelajar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

QS. Al Qolam : 1-6

Created by

PIMPINAN RANTING IPM SMK MUHAMMADIYAH PARAKAN